Cirebon- Semarak kemerdekaan, Unit BUMDES Berkah Maju Bersama (BMB) Dawuan perdana menggelar BUMDES BMB Dawuan Cup 2024, di Gedung Olah Raga Dawuan (GORDA), yang resmi dibuka tadi malam Senin (12/8/2024).
BUMDES BMB Dawuan Cup 2024 sendiri menggelar turnamen badminton yang diikuti 78 peserta yang berasal dari warga Dawuan.
Bukan hanya menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia atau HUT RI Ke 79 turnamen badminton tersebut digelar dalam rangka mengenalkan keberadaan BUMDES BMB Dawuan yang telah berdiri sejak 2016 lalu.
Diketahui acara yang disponsori UUT Beef dan Empal Hj. Dian tersebut digelar selama beberapa hari ke depan di GORDA yang dikelola langsung oleh Unit BUMDES BMB Dawuan.
Ketua BUMDES BMB sekaligus owner dari sponsor UUT Beef Ir. H. Bastoni, S.Pt., M.Sc., IPM., ASEAN Eng, mengatakan, selain peringatan HUT kemerdekaan dan promosi BUMDES BMB Dawuan, turnamen ini menjadi ajang menarik minat masyarakat terhadap olahraga.
“Agar masyarakat perlahan tertarik dengan olahraga ya yang pasti,” ucapnya.
“Dan juga dengan danya turnamen ini kehadiran BUMDES BMB Dawuan dapat lebih baik dan maju. Juga, manfaat dari keberadaan BUMDES BMB ini juga bisa dirasakan warga Dawuan,” tambah H. Bastoni.
Tak hanya itu, ia berharap keberadaan GORDA yang baru berdiri 2 tahun tersebut diketahui oleh warga setempat dan dapat digunakan maksimal oleh warga.
“Memang GORDA ini sudah dua tahun, tapi baru setahun dikelola BUMDES, dan dengan turnamen ini semoga bisa banyak warga tau, dan banyak yang bergabung, sehingga pengelolaan GORDA oleh BUMDES BMB pun lebih maksimal,” jelasnya.
“Tapi, yang jelas BUMDES BMB hadir sebagai bentuk pengabdian terhadap warga Dawuan, dan digelarnya turnamen ini juga untuk memancing semangat warga untuk rutin olahraga khususnya badminton, jadi lebih sehat, dan lebih aktif,” imbuhnya.
Meski perdana digelar turnamen ini disebutkan H. Bastoni cukup banyak disaksikan warga yang tidak ikut bermain.
“Alhamdulillah banyak warga yang hadir buat menyaksikan turnamen tadi malam,” tuturnya.
Diakui H. Bastoni ke depan, turnamen ini akan terus berkembang lebih besar lagi hingga mencakup wilayah 3 Cirebon.
“Turnamen ini baru pertama kali digelar, dan dilaksanakan tingkat ke desa Dawuan terlebih dahulu nanti setelah ini berhasil, kita naikkan tingkatnya se-kecamatan jika berhasil lagi Se-Cirebon, jika berhasil lg Se-wilayah 3 Cirebon,” bebernya.
“Mudah-mudahan acara ini dapat berjalan dengan baik lancar sukses tanpa ada kendala sesuatu apapun,” tuturnya.
Adapun kategori lomba dibagi menjadi dua yakni kelas A-B dan C-D. Kelas A dan B diperuntukkan bagi pemain professional atau sering main. Sementara itu, kelas C dan D diperuntukkan bagi pemain baru atau hanya sekadar bisa atau sekadar untuk hiburan.
“Ada untuk yang pemain pro atau sering main dan juga yang pemain baru atau untuk hiburan, dan pastinya ada seleksi panitia ya,” ucapnya.
Total hadiah yang diberikan sebesar Rp. 4.000.000,- dengan raihan bagi masing-masing pemenang:
1. Juara 1: Rp. 1.000.000,- Trophy, Piagam, dan Kaos UUT BEEF
2. Juara 2: Rp. 600.000,- Trophy, Piagam, dan Kaos UUT BEEF
3. Juara 3: Rp. 300.000,- Trophy, Piagam, dan Kaos UUT BEEF
4. Juara 4: Rp. 100.000,- Piagam dan Kaos UUT BEEF
H. Bastoni mengungkapkan sumber dana turnamen tersebut selain dari biaya pendaftaran peserta yang hanya sebesar Rp. 10.000,-/peserta sebagian besar biaya diperoleh dari keuntungan pengelolaan BUMDES BMB yang telah berdiri sejak 2016 lalu.
“biaya kalau ininya sih dari biaya pendaftaran ada dari keuntungan Bundes dan yang ketiga dari sponsor, yang diantaranya ada UUT Beef dan Empal Hj. Dian,” ungkapnya.
Terakhir, H. Bastoni berharap, ke depan BUMDES BMB Dawuan dapat lebih maju dan baik, serta segala bentuk usaha yang dikerjakan dapat bermanfaat dan dirasakan oleh warga Dawuan terutama.***(Arum).