Berita

Buka Pentas PAI, Bupati Cirebon Imron: Dapat Mendorong Minat dan Bakat

×

Buka Pentas PAI, Bupati Cirebon Imron: Dapat Mendorong Minat dan Bakat

Sebarkan artikel ini

Cirebon- Bupati Cirebon, Imron, secara resmi membuka Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Cirebon pada Sabtu, (27/4/2024).

Dalam sambutannya, Bupati Imron sangat mengapresiasi kehadiran pentas PAI ini, menganggapnya sebagai langkah penting untuk meningkatkan minat dan bakat dalam pendidikan agama Islam.

“Saya sangat mengapresiasi dengan adanya pentas PAI seperti ini,” kata Bupati Cirebon Imron.

Bupati Cirebon, Imron, juga menekankan bahwa kehadiran kegiatan seperti Pentas PAI membangkitkan minat siswa dalam memperdalam pendidikan agama Islam.

Menurut Imron, Pentas PAI memungkinkan siswa untuk berinovasi dan menunjukkan kemampuan mereka dalam bidang pendidikan agama Islam. Ia juga menyatakan bahwa hal ini mendorong siswa untuk lebih aktif dalam aktivitas keagamaan yang positif.

“Semoga ini bisa mendorong para siswa untuk melakukan aktivitas keagamaan dengan baik,” tutur Imron.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon, Ronianto, menjelaskan bahwa Pentas PAI bertujuan untuk mengevaluasik eberhasilan pembelajaran PAI.

Ronianto menambahkan bahwa kegiatan ini juga memberikan motivasi kepada para guru PAI di tingkat SD dan SMP untuk mengembangkan model pembelajaran yang inovatif, sehingga dapat menciptakan siswa-siswa yang berkualitas.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cirebon Ronianto.

“Kegiatan ini, diikuti oleh perwakilan dari kecamatan dan sekolah di Kabupaten Cirebon,” ungkapnya.

Ia berharap, melalui pentas PAI ini, bisa mendapatkan siswa yang terbaik, yang nantinya bisa mewakili Kabupaten Cirebon, dalam perlombaan di tingkat provinsi.

Karenanya, Roni meminta kepada para guru yang siswanya mendapatkan juara pada Pentas PAI ini, bisa terus melakukan bimbingan kepada siswanya. Agar nantinya, para siswa bisa mendapatkan prestasi pada kegiatan yang lebih tinggi.

“Saya mohon kepada para guru, yang siswanya juara, untuk mempersiapkan bertanding di tingkat provinsi,” tutup Roni.***(Arum).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *