CIREBON – Ratusan kader partai serta masyarakat setempat menghadiri kegiatan Dialog Wakil Rakyat Tahun Anggaran 2025 di Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon, Minggu (9/11/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, Diah Fitri Maryani, SE., MM., didampingi Ketua DPC Partai PDI Perjuangan Kota Cirebon, Fitria Pamungkaswati.
Selain kader partai dan tokoh juga diikuti oleh warga sekitar.
Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, Diah Fitri Maryani, SE., MM., dalam dialognya menjelaskan bahwa berdialog dengan Wakil Rakyat merupakan salah satu program yang diberikan kepada 120 anggota DPRD Provinsi Jawa Barat untuk menjalin komunikasi langsung dengan masyarakat.
“Selain kegiatan reses serta membahas perda yang kini juga diarahkan pada fungsi pengawasan penyelenggaraan pemerintahan, dialog wakil rakyat ini menjadi ruang agar lebih dekat dengan masyarakat dan komunitas,” jelasnya.
” Diah Berharap para anggota dewan lainnya juga bisa berdialog langsung serta menampung berbagai aspirasi masyarakat dari beragam sektor mulai dari pendidikan, pertanian dan olahraga.”
Menurut Diah, ia sempat melakukan dialog langsung serta tanya jawab dengan
masyarakat dari kader partai dan komunitas olahraga khususnya karate.
Banyak aspirasi yang disampaikan terkait pembinaan dan dukungan bagi anak-anak berprestasi,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Diah juga secara simbolis menyerahkan bantuan matras kepada komunitas olahraga karate serta menerima penyampaian aspirasi dari kader partai serta perwakilan masyarakat yang hadir.
” Ia menjelaskan, hasil dari dialog ini akan menjadi bahan masukan bagi Pemerintah Provinsi Jawa Barat agar arah pembangunan di Kota Cirebon dapat berjalan sejalan dengan program provinsi.”
“Kalau kita tidak turun langsung ke masyarakat, tentu kita tidak akan tahu apa yang mereka butuhkan dan harapkan. Dialog langsung ini,
bukan sekedar mendengarkan aspirasi masyarakat tetapi juga wajib memberikan bukti dengan kerja nyata sebagai perwakilan rakyat.
Diah Berharap Pemerintah Provinsi Jawa Barat ke depan dapat menampung aspirasi ini dengan sebaik-baiknya,” jelasnya. (San)











